Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2015

Bagian Bagian Busi (Spark Plug): Konstruksi Busi

Gambar
Konstruksi dari Busi Bagian-bagian 1.     Terminal 2.     Rumah busi 3.     Isolator 4.     Elektrode ( paduan nikel ) 5.     Perintang rambatan arus 6.     Rongga pemanas 7.     Elektrode massa ( paduan nikel ) 8.     Cincin perapat 9.     Celah elektrode 10. Baut sambungan 11. Cincin perapat 12. Penghantar Beban dan tuntutan pada busi Beban Hal – hal yang dituntut Panas ·          Temperatur gas didalam ruang bakar berubah, temperatur pada pembakaran 2000 - 3000 0 C dan waktu pengisian 0 – 120 0 C ·          Elektode pusat dan isolator harus tahan terhadap temperatur tinggi »   800 0 C ·          Cepat memindahkan panas sehingga temperatur tidak lebih dari 800 0 C Mekanis ·          Tekanan pembakaran 30 – 50 bar ·          Bahan harus kuat ·          Konstruksi harus rapat Kimia ·          Erosi bunga api ·          Eros

Materi Hand Tools : Palu (Hammer)

Gambar
 Palu ( Hammer) Palu adalah alat tangan yang berfungsi sebagai pemukul. Baik memukul benda ataupun alat yang memerlukan pukulan dalam pengoprasiannya 1.       Palu Konde (Ball Peen Hammer) Alat ini mempunyai bola di salah satu ujung dan permukaan yang rata pada ujung lainnya. Alat ini digunakan untuk membulatkan paku keling ( rivet ), membentuk logam, memukul dan pahat serta fungsifungsi lainnya yang sejenis 2.       Palu Kuningan (Brass Hammer) Alat ini digunakan untuk pemukulan berkekuatan sedang dan mencegah agar tidak rusak komponenkomponen yang dipukul 3.       Plastic Hammer  Alat ini juga digunakan serupa dengan brass hammer namun ditujukan hanya untuk pemukulan ringan.   4.       Palu Kulit (Rawhide Hammer) Alat ini dibuat dengan permukaan dari kulit. Alat ini digunakan untuk memukul permukaan-permukaan \benda yang sangat halus atau bahan-bahan lunak tanpa mengakibatkan kerusak

Materi Hand Tools : Obeng (Screw driver)

Gambar
Obeng (Screwdriver) Fungsi obeng adalah  untuk membuka atau mengencangkan sekrup. Secara  umum  orang  mengenal  hanya ada  dua  jenis  obeng  yaitu  obeng  plus  (Philips  screwdriver)   dan  obeng  minus (Slotte Screwdriver ).Namun faktanya, jenis obeng bukan hanya bentuk plus atau  minus karena masih banyak obeng yang dirancang untuk beragam kebutuhan. Satuan obeng Umumnya banyak yang tidak mengetahui satuan ukuran obeng  sehingga dapat dikatakan  obeng  hanya  terbagi  tiga  ukuran:  obeng  kecil,  sedang  dan  besar. Namun tak berbeda dengan peralatan kunci, obeng pun memiliki satuan ukuran. Obeng plus, memiliki ukuran berdasarkan ketumpulan mata. Sebagai contoh, 1 x 75 berarti mata plus lancip dengan panjang gagang 75 mm. Sedangkan 2  x  100 berarti  mata  obeng  lebih  tumpul  dari  contoh  pertama  dengan  panjang  gagang 100  mm. Sedangkan  untuk  obeng  minus,  satuan  ukurannya  lebih  mudah. Misalnya ukuran 5x 75 yang berarti lebar ujung obeng  5 mm dengan panja

Materi Hand Tools : Kunci-Kunci (Spanner/Wrench)

Kunci-Kunci (Spanner) Dalam bengkel otomotif ataupun bengkel kerja bangku dikenal ada dua jenis alat  bantu kerja yaitu alat  tangan dan  alat  bertenaga (Hand Tools  And  Power Tools).   Kedua jenis  alat  tersebut  dibedakan  atas  tenaga  penggeraknya,  alat  tangan  berarti  alat  yang  dalam  penggunaannya  hanya  mengandalkan  tenaga  manusia, sedangan power tools  untuk  menggerakkannya menggunakan tenaga bantu dari mesin,  misalnya  mesin  gerinda  untuk  dapat  berputar  batu  gerindanya  harus  di putarkan oleh motor listrik. Kunci  adalah  alat  untuk  membuka  dan  mengunci,  misalnya  kunci  pintu,  kunci almari, kunci laci dan lain-lain. Kunci dalam arti peralatan perbengkelan memiliki fungsi yang sama yaitu untuk membuka dan mengencangkan (mengunci) sebuah baut terhadap murnya atau sebaliknya. Sebutan  mur/baut  dalam  hal  ini  adalah  berdasarkan  tinjauan  bentuk  kepala, bukan  bentuk  ulirnya.  Kepala  baut  dimaksud  dapat  berbentuk  segi  enam,  atau seg